Surat kecil untuk kamu
Sejak aku menyenal mu aku merasa nyaman di samping mu , dalam susah maupun senang , kita lalui bersama dalam sebuah kisah lika-liku yang sudah kita pernah hadapin bersama , aku buatkan surat ini agar kamu bisa Peka , kalau perasaan saya masih ada , masih tersimpan di hati , ga bisa hilang secara permanen , ya walaupun aku sering di ejeckin sama teman-teman aku tetap cuek , aku sayang sama kamu karena diam-diam , hanya aku, tuhan dan sahabat aku yang tau .
sampai kapan aku harus bergini merenung sembunyi-sembunyi sama prasaan ini , susah untuk di ungkapkan dari hati , susah di ungkapkan dengan perkataan , cuman hanya diam di dalam kamar sambil menulis surat kecil ini untuk kamu , sampai kapan kamu manas-manasin prasaan saya , agar saya bisa cemburu ke kamu , dengan omongan kamu sama lia bahas tentang prempuan lain , kamu silahkan menghina saya , kamu silahkan bilang saya PHO , kamu silahkan bilang saya itu wanita penghianat , di hati saya hanya bisa tabah , sabar menghadapin cobaan yang sudah di katakan kayak gitu , apa yang harus saya lakukan agar kamu bisa PEKA sama hati kecil kamu sendiri , aku ingin berusaha menjadi orang yang lebih baik , semua bisa tanpa di ajarkan orang lain , aku ingin sekreatif kamu , agar kamu juga bisa bangga dengan saya tanpa harus di HINA terlebih dahulu .
Aku sih ga mengharapkan kamu , tapi hanya hati yang bisa berbicara, aku ingin kembali sama kamu yang ada masih trauma dengan masalalu itu , Prasaan ku itu ribet di ibarat kan kayak benang yang ruet susah untuk di perbaiki dari kesalahan yang buruk berubah menjadi baik
